MAROS, SULSEL – Kapolres Maros, AKBP DouglasMahendrajayaS.H., S.I.K., M.I.K., M.Tr.Opsla., mengeluarkan peringatan tegas kepada seluruh personelnya mengenai pentingnya kecerdasan dan etika dalam menggunakan media sosial, hal tersebut disampaikan melalui Kasi Humas Polres Maros AKP Ahmad, S.Sos., M.H.
Kapolres menekankan bahwa personel Polri, sebagai representasi negara, harus senantiasa menjaga citra institusi di ruang publik ataupun ranah digital.
"Media sosial adalah pedang bermata dua. Ia bisa menjadi alat komunikasi yang efektif, namun juga bisa merusak reputasi diri dan institusi jika digunakan secara ceroboh," ujar Kasi Humas AKP Ahmad, Jum'at (12/12/2025).
Kapolres Maros menyoroti beberapa poin penting yang harus dipatuhi oleh seluruh anggota, personel diwajibkan untuk memilah dan menyaring informasi, serta tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong (hoaks) atau isu sensitif, Personel juga dilarang keras mengunggah atau membagikan informasi internal, strategi operasional, atau data sensitif yang dapat membahayakan keamanan atau kinerja institusi termasuk pula Penggunaan seragam dinas dalam unggahan harus sesuai dengan etika.
Kapolres Maros juga menegaskan bahwa akan memberikan sanksi tegas sesuai aturan yang berlaku bagi personel yang melanggar ketentuan penggunaan media sosial.
"Setiap tindakan di media sosial akan mencerminkan diri Anda dan organisasi. Bijaklah dalam menggunakan media sosial," tutupnya.
Posting Komentar