Aceh Utara - Kegiatan Karya Bakti Wilayah Kerja BWS Sumatera I yang dilaksanakan di wilayah Kodim 0103/Aceh Utara menunjukkan progres signifikan dengan capaian 58,08 persen. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur irigasi guna mendukung ketahanan pangan serta kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani di wilayah Aceh Utara. Senin (17/11/2025).
Di wilayah Koramil 08/Lhoksukon, kegiatan Karya Bakti dilaksanakan di lima desa, yakni Desa Ulee Gunong, Blang, Meuria, Bintang Hu, dan Meunasah Reudep. Fokus pekerjaan meliputi pengecoran dan pemasangan batu pada saluran irigasi tersier, serta penggalian dan pemasangan bouplang untuk memastikan kelancaran distribusi air ke areal pertanian warga.
Sementara itu, Koramil 13/Baktiya melaksanakan kegiatan di Desa Alue Bili Geulumpang, Lhok Setuy, Alue Bili Rayeuk, Ceupedak, dan Meudang Ara. Pekerjaan yang dilakukan serupa dengan sektor lainnya, yaitu pengecoran, pemasangan batu saluran irigasi tersier, serta penggalian dan pemasangan bouplang yang berfungsi memperkuat aliran air menuju lahan pertanian masyarakat.
Koramil 14/Tanah Jambo Aye menjadi sektor dengan cakupan desa terbanyak, meliputi Desa Matang Arongan, Biram Rayeuk, Matang Maneh, Ulee Glee, Cempedak, Biram Cot, Lhok Bintang Hu, Matang Raya, Meunasah Panton Labu, Cot Biek, dan Alue Papen. Seluruh desa tersebut kini sedang melaksanakan pengerjaan saluran irigasi tersier melalui metode pengecoran, pemasangan batu, serta penggalian bouplang irigasi.
Adapun Koramil 18/Baktiya Aye melaksanakan kegiatan di Desa Lang Nibong dan Blang Senong, sementara Koramil 29/Langkahan melaksanakan pekerjaan di Desa Padang Meria. Seluruh sektor mengutamakan pembangunan secara merata agar kebutuhan air bagi lahan pertanian dapat terpenuhi dan infrastruktur irigasi memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Komandan Kodim 0103/Aceh Utara, Letkol Arh Jamal Dani Arifin, S.Sos., M.M.D.S., menyampaikan bahwa kegiatan ini turut melibatkan Babinsa, personel Yon TP 853/BRB, masyarakat, serta Tim Teknis BWS Sumatera I. Meskipun cuaca pada pagi hari mendung, seluruh rangkaian kegiatan tetap berjalan lancar. Kolaborasi lintas unsur ini diharapkan mempercepat penyelesaian pembangunan irigasi sehingga manfaatnya segera dirasakan oleh para petani dan masyarakat luas.
Posting Komentar