LASKAR PRABOWO 08 Sumut Apresiasi Gubernur Sumut & Kapolda Sumut Gerak Cepat Tangani Bencana Alam




Pengurus DPD Laskar Prabowo 08 (LP 08) Sumatera Utara (Sumut) mengapresiasi langkah cepat dan keterlibatan langsung Gubernur Sumut Muhammad Bobby Afif Nasution Kapolda Sumut Irjen Pol. Whisnu Hermawan dan Jajaran dalam menangani bencana alam di wilayah Sumatera Utara. 


Laskar Prabowo 08 Sumut menilai tindakan tersebut mencerminkan sosok kepemimpinan yang responsif dan visioner.


Banjir dan longsor melanda sejumlah daerah di Sumatera Utara Dalam beberapa waktu terakhir,  koordinasi lintas sektor serta kehadiran negara secara nyata di tengah masyarakat terdampak dituntut dalam situasi ini.


Gubernur Sumut dan Kapolda Sumut telah berperan aktif dengan mengamankan wilayah terdampak, mengevakuasi korban, serta mendukung pendistribusian bantuan-bantuan kemanusiaan.


Ketua Laskar Prabowo 08 DPD Sumut, Paul Tambunan, SE., SH., MH, melihat bahwa hadirnya, Gubernur Sumut terutama Kapolda Sumut bersama jajaran di lokasi bencana dan ditengah-tengah masyarakat korban bencana alam membawa dampak positif, Ia menyebut hal tersebut tidak hanya terlihat dari sisi teknis penanganan, tetapi juga dari sisi psikologis masyarakat yang terdampak.


“Kami melihat Kapolda Sumut Irjen Pol. Whisnu Hermawan menunjukkan kepemimpinan yang visioner dengan terlibat langsung dalam penanganan bencana, sehingga dalam hal ini tidak hanya menjalankan fungsi keamanan, tetapi Istilah "Polri humanis" sudah terwujud dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terdampak bencana yaitu tindakan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang mengutamakan nilai-nilai kemanusiaan, empati, dan kepedulian mendalam terhadap korban bencana Sumut, hal ini merupakan implementasi nyata dari visi Asta Cita, di mana negara diwajibkan hadir di tengah krisis untuk menjamin keselamatan dan kesejahteraan rakyat,” ujar Paul


Paul menilai Polda Sumut berhasil membangun sinergi yang baik dengan, Gubernur Sumatera Utara, TNI, dan jajaran Pemerintah daerah, relawan, serta elemen masyarakat sipil. 


Ia berharap seluruh pihak menjaga dan memperkuat kolaborasi tersebut, terutama untuk menghadapi potensi bencana susulan akibat cuaca ekstrem.


Menurutnya, kerja sama lintas sektor menjadi kunci utama dalam memastikan penanganan bencana berjalan cepat, tepat, dan terkoordinasi.


Paul menyampaikan Ada tiga pilar utama yang ditekankan dan harus dijaga dalam penanganan bencana di Sumatera kali ini : Respons Presisi - Pendataan korban dan kebutuhan logistik dilakukan berbasis data akurat,  Aksesibilitas - Membuka jalur-jalur logistik yang terisolasi dalam waktu singkat, Pemulihan Pasca-Bencana - Mempersiapkan skema rehabilitasi rumah warga dan fasilitas publik agar aktivitas ekonomi segera pulih, itulah Komitmen Asta Cita  Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.


Dengan semangat gotong royong dan kerja keras, kita semua optimis bahwa pemulihan wilayah terdampak bencana dapat berjalan lebih cepat, sejalan dengan visi besar menuju Indonesia yang lebih tangguh dan sejahtera, harapan Paul semangat gotong royong tersebut juga dapat diwujudkan dengan adanya bantuan dari Gubsu, Wagubsu, Ketua DPRD Sumut Anggota DPRD Sumut, agar ikhlas memberikan sumbangan berupa gaji dan tunjangan selama 1 tahun kekorban bencana longsong diseluruh daerah terdampak di Sumatera Utara, karena  Kesejahteraan rakyat hendaklah menjadi hukum tertinggi, Tutup Paul.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama